Gorontalo – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh dosen-dosen Jurusan Ilmu dan Teknologi Kebumian (ITK), Universitas Negeri Gorontalo. Beberapa dosen dari jurusan ini berhasil lolos pendanaan hibah Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat tahun 2025 melalui sistem BIMA (Basis Informasi Manajemen Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Pada skema Penelitian Fundamental, tiga dosen ITK memperoleh pendanaan untuk melaksanakan riset strategis yang berdampak luas:
- Prof. Dr. Fitryane Lihawa, M.Si dengan judul penelitian "Model Interaktif Erosi dan Penggunaan Lahan Berbasis Agent-Based Modeling untuk Prediksi Keberlanjutan Daya Dukung DAS Bolango". Riset ini menggabungkan teknologi pemodelan agen untuk mengatasi permasalahan erosi dan degradasi lahan di wilayah DAS Bolango.
- Dr. Aang Panji Permana, S.T., M.T., Ketua Jurusan ITK, dengan judul "Kajian Potensi Batupasir di Teluk Tomini untuk Pengembangan Kawasan Reservoir Air Tanah dalam Mendukung Terciptanya Swasembada Air". Penelitian ini menjadi langkah awal menuju solusi ketahanan air berbasis potensi geologi lokal.
- M. Iqbal Liayong Pratama, S.Pd., S.Pd.I., M.Pd. dengan judul “Survival Banjir”: Bahan Ajar Interaktif Berbasis Ecopedagogy, Spatial Thinking, dan HOTS untuk Meningkatkan Literasi Spasial dan Berpikir Kritis Siswa. Produk penelitian ini diarahkan untuk mendukung pendidikan kebencanaan yang aplikatif dan kontekstual di sekolah.
Sementara itu, pada skema Pengabdian kepada Masyarakat,
- Ninasafitri, S.Si., M.T. juga berhasil memperoleh pendanaan dengan judul "Mewujudkan Zero Metal: Pengelolaan Lingkungan dan Pembuatan Kolam Pengendapan Tailing di Tambang Emas Rakyat Totopo". Kegiatan ini ditujukan untuk mendukung penambangan rakyat yang lebih ramah lingkungan di wilayah Gorontalo.
Keberhasilan ini menunjukkan komitmen Jurusan ITK UNG dalam mengembangkan riset aplikatif dan program pengabdian yang berdampak langsung bagi masyarakat dan lingkungan. Jurusan ITK berharap, hasil penelitian dan pengabdian ini dapat memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan berkelanjutan di tingkat lokal maupun nasional.
